(0362) 3302024
dlh@bulelengkab.go.id
Dinas Lingkungan Hidup

CEGAH DEMAM BERDARAH, PEMDES ANTURAN GELAR FOGGING DAN AKSI BERSIH

Admin dlh | 07 Mei 2024 | 593 kali

CEGAH DEMAM BERDARAH, PEMDES ANTURAN GELAR FOGGING DAN AKSI BERSIH

Oleh :

Kadek Sukrawan

 

Demam berdarah adalah penyakit infeksi akibat virus yang menular melalui gigitan nyamuk. Penyakit ini menimbulkan gejala demam tinggi, sakit kepala, serta nyeri tulang, dan otot. Jika tidak ditangani dengan tepat, demam berdarah berisiko mengancam nyawa. Demam berdarah atau DBD dapat menyerang anak-anak dan orang dewasa. Penyakit ini menular ketika nyamuk pembawa virus Dengue menggigit penderita demam berdarah, kemudian menggigit orang yang sehat.

Beberapa hal yang menjadi pemicu kasus demam berdarah ialah hujan secara terus-menerus, musim hujan berpotensi membuat banyak genangan air yang berpotensi menjadi lokasi nyamuk berkembang biak. Faktor kedua ialah imunitas seseorang cenderung menurun pada musim pancaroba dan yang terakhir yaitu kelembaban udara tinggi pada musim hujan memudahkan nyamuk Aedes aegepty beranak-pinak. Nyamuk ini biasanya hidup di genangan air yang tenang dan dasarnya bersih, seperti genangan air di ban mobil, sampah plastik, atau tempat minum hewan. Demam berdarah tidak menular antar manusia secara langsung. Namun, ibu hamil dapat menularkan demam berdarah kepada janin yang dikandungnya selama masa kehamilan atau ketika proses persalinan.

Pencegahan demam berdarah bisa dilakukan dengan menjalankan program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M Plus, yaitu: Menguras atau membersihkan penampungan air, Menutup rapat penampungan air dan Menguras atau membersihkan penampungan air (3M) Plus pencegahan tambahan, seperti fogging. Fogging kerap dilakukan untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk penyebab demam berdarah. Fogging biasanya berlangsung selama 30 menit dan dapat menghilangkan nyamuk dan jentik nyamuk yang hidup sebelumnya. Fogging fokus dilakukan dua siklus interval dalam satu minggu, dan wajib dilakukan oleh tenaga terlatih. Karena seperti kita ketahui fogging itu menyebarkan racun sehingga harus hati-hati dalam penggunaanya.

Guna mencegah penyebaran Demam Berdarah, Pemdes Anturan bersama warga sekitar melaksanakan aksi bersih dan fogging di sekitar Desa Anturan. Dalam kesempatan ini, Bapak PJ Bupati Buleleng, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng, KODIM serta POLRES Buleleng juga turut andil. Kegiatan ini berpusat pada pembersihan sampah di pinggir jalan, pembersihan selokan-selokan dan juga fogging di beberapa titik. Dari kegiatan ini diharapkan mampu meminimalisir perkembangbiakan nyamuk penyebab demam berdarah yang kian hari semakin meningkat, selain itu warga juga diharapkan mampu menerapkan 3M disekitar rumah mereka ketika musim hujan.

 

Sumber: https://www.alodokter.com/demam-berdarah

              https://dinkes.jakarta.go.id/berita/read/fakta-fakta-penting-fogging