(0362) 3302024
dlh@bulelengkab.go.id
Dinas Lingkungan Hidup

“SINGARAJA SMART AGROCITY” SARANA ALTERNATIF EDUKASI PEDULI LINGKUNGAN PADA ANAK SEJAK DINI”

Admin dlh | 25 Oktober 2023 | 670 kali

SINGARAJA SMART AGROCITY” SARANA ALTERNATIF EDUKASI

PEDULI LINGKUNGAN PADA ANAK SEJAK DINI

 

Oleh:

 

I Komang Juli Angriyasa, S.Tr.Kes

 

 

            Anak sebagai generasi penerus bangsa yang secara usia masih memiliki harapan hidup yang panjang dan tentunya membutuhkan lingkungan yang kondusif untuk tumbuh kembangnya secara optimal, sehingga perlu mengajarkan dan menanamkan sifat mencintai lingkungan kepada mereka sedari kecil. Apalagi seiring dengan laju perkembangan zaman, isu lingkungan seperti global warming, perubahan iklim, dan kerusakan lingkungan semakin berkembang. Sikap cinta lingkungan mungkin tidak tumbuh dengan sendirinya, diperlukan pengenalan serta pembiasaan kepada anak kita agar dirinya bisa lebih menghargai lingkungan ini dengan berbagai cara yang baik. Orangtua juga mempunyai peran dalam proses tersebut, sehingga anak-anak memiliki karakter yang baik dalam mengenal dan mencintai lingkungan di mana ia tinggal.

Karakter merupakan hal yang sangat penting dan mendasar bagi manusia, karakter peduli lingkungan perlu dibangun dalam diri anak sejak dini, Karakter peduli lingkungan alam merupakan sikap yang ditunjukkan dengan perbuatan menjaga lingkungan alam sekitarnya (Azzet, 2013). Salah satu upaya dapat dilakukan adalah dengan menanamkan sikap cinta lingkungan kepada anak sejak dini agar anak berempati terhadap lingkungan sekitar dan mengajari anak-anak dengan hal-hal yang baik tentang lingkungan, bukan tidak mungkin saat anak sudah tumbuh dewasa anak akan menjadi seseorang yang bermanfaat baik untuk lingkungan serta mampu menyelamatkan lingkungan. Salah satu kegiatan dapat dilakukkan agar anak-anak mengerti tentang kelestarian lingkungan adalah dengan cara mengajak langsung anak-anak bermain diluar, dengan tujuan anak dapat berinteraksi dengan alam dan benda-benda yang ada disekitarnya, seperti rumput, bunga, termasuk tanaman.

Singaraja Smart Agrocity merupakan salah satu inovasi dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng yang memanfaatkan lahan aset daerah yang tidak terkelola dan dimanfaatkan untuk menjadi lahan yang lebih produktif untuk dijadikan sebagai demonstration plot (demplot) pertanian yang ramah lingkungan. Keberadaan Singaraja Smart Agrocity merupakan salah satu sarana alternatif edukasi kepada masyarakat dan anak-anak yang berkunjung terkait pengelolaan sampah khususnya pemanfaatan sampah organik perkotaan yang diolah menjadi pupuk organik, sehingga sampah organik yang dihasilkan tidak langsung dibuang ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Desa Bengkala, ini juga merupakan implementasi dari Peraturan Gubernur Bali Nomor 47 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber.

Lahan Singaraja Smart Agrocity ditata sedemikian rupa dan ditanami dengan tanaman sayur-sayuran dan buah-buahan yang nantinya anak-anak dapat langsung belajar menanam dan memanen, tentunya ini merupakan cara yang kreatif dan interaktif untuk membantu mereka belajar tentang alam dan lingkungan. Melalui kegiatan menanam dan merawat tanaman, anak-anak dapat memperoleh pengetahuan tentang proses pertumbuhan ekosistem dan secara tidak langsung juga mengajarkan karakter cinta lingkungan kepada anak sejak dini, yang membantu mereka menjadi individu yang bertanggung jawab, peduli, dan sadar lingkungan.

 

 

Daftar Pustaka:

Azzet, Akhmad Muhaimin. 2013. Urgensi Pendidikan Karakter di Indonesia. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Fadlillah, Muhammad & Lilif Mualifatu Khorida. 2013. Pendidikan Karakter Anak Usia Dini: Konsep & Aplikasinya dalam PAUD. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.