RAPAT KOORDINASI PENYUSUNAN RPIJM BIDANG CIPTA KARYA KABUPATEN BULELENG TAHUN 2024-2028
Rapat koordinasi penyusunan RPIJM Bidang Cipta Karya kab. Buleleng Tahun 2024-2028 melalui Zoom Meeting. Rapat dipimpin Kabid. Perekonomian dan SDA Bappeda Kab. Buleleng dihariri perwakilan Dinas PUTR, Dinas Perkimta, Dinas Pendidikan, Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng dan Pejabat Fungsional Bappeda Kab. Buleleng.
Agenda Rapat :
a. Sosialisasi e-book panduan Penyusunan Rencana Program dan investasi Kegiatan Bidang Cipta Karya di Ba. Buleleng melalui aplikasi SI-SPKP
b. Review usulan KPJM Tahun 2024-2028
3. Hasil Rapat :
a. SI-SPKP merupakan program Aktualisasi Staf Bappeda dalam rangka Diklat Prajabatan yang dapat digunakan untuk menghimpun dan mengintegrasikan data-data yang berkaitan dengan perencanaan bidang Cipta Karya sesuai dengan muatan dalam SPKP dengan prinsip Terpadu, Strategis dan Prioritas, Berkelanjutan dan Inklusif
b. Review Usulan KPJM :
- Terhadap usulan KPJM Tahun 2024-2028 yang telah masuk apabila ada perubahan diminta kepada OPD pengusul untuk segera menyampaikan ke Bappeda
- Bidang Persampahan yang diusulkan Dinas PUTR berupa Revitalisasi TPA Bengkala belum bisa masuk dalam usulan karena status Lahan yang diusulkan belum atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng
- Mengingat kondisi TPA Bengkala yang sudah overload maka Revitalisasi harus menjadi skala prioritas Kabupaten, untuk itu pengadaan lahan yang tertunda di TA 2019 akibat rovocusing COVID 19 agar menjadi prioritas untuk penganggaran di TA.2023 sehingga Revitalisasi TPA Bengkala kedepan dapat dilaksanakan.
- Kepala Bidang Cipta Karya PUTR mengharapkan di Anggaran Perubahan 2022 minimal dianggarakan Tim Appresial untuk menetukan harga lahan yang akan dibebaskan untuk perluasan TPA Bengkala disamping untuk kebutuhan pengadaan lahan juga memberikan kepastian kepada pemilik lahan bahwa ada tindaklanjut dari Pemerintah Kabupaten Buleleng terhadap lahan yang dimiliki,
- Pada kesempatan tersebut kami usulkan pengadaan sarana dan revitaslisasi bangunan Transfer Depo namun tidak bisa dipenuhi karena menu usulan bidang persampahan hanya untuk Pembangunan dan Revitalisasi TPA.
