(0362) 3302024
dlh@bulelengkab.go.id
Dinas Lingkungan Hidup

PEMKAB BULELENG GELAR AKSI SERENTAK GERAKAN BULELENG BERSIH SAMPAH DI KAWASAN PANTAI DAN PASAR TRADISIONAL

Admin dlh | 23 Mei 2025 | 41 kali

Dalam rangka Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Buleleng khususnya dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan pada kawasan pesisir pantai dan pasar, Pemerintah Kabupaten Buleleng melaksanakan gotong royong secara serentak di kawasan pantai dan pasar tradisional di Kabupaten Buleleng.

Gerakan bersih-bersih pantai merupakan program kegiatan Pemerintah Kabupaten Buleleng sebagai turunan Program Pemerintah Pusat, yaitu Program Pantai Lestari sehingga aksi ini dilaksanakan dalam rangka pengendalian pencemaran pantai di Kabupaten Buleleng. Tujuan dilaksanakannya bersih-bersih pantai dan pasar adalah untuk meningkatnya Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Kabupaten Buleleng, terciptanya sinergitas yang harmonis antara pemerintah, stakeholder terkait, dan masyarakat dalam menjaga lingkungan serta meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab seluruh komponen masyarakat dalam pengendalian pencemaran pantai dan kebersihan pasar di Kabupaten Buleleng.

Pembersihan kali ini dipusatkan di 6 (enam) lokasi, yaitu Pantai Lovina, Pantai Tukadmungga, Pantai Penimbangan, Pantai Camplung, Pantai Eks. Pelabuhan Buleleng, dan Pantai Pulau Buton. Sedangkan pasar yang disasar adalah Pasar Anyar, Pasar Buleleng, dan Pasar Banyuasri. Peserta yang terlibat dalam gerakan ini berasal dari seluruh SKPD dan BUMD Lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng, Kelurahan/Desa yang mewilayahi keenam pantai dan ketiga pasar tersebut, Komunitas Peduli Lingkungan, dan Masyarakat.

Gerakan bersih-bersih di Pantai Lovina dipimpin langsung oleh Bupati Buleleng (dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG.) dan diikuti sekitar 150 orang. Sutjidra menyampaikan dalam sambutannya bahwa masalah lingkungan khususnya sampah terjadi dimana-mana dan Pemerintah Kabupaten Buleleng berkomitmen terus menjaga lingkungan di Buleleng supaya tetap bersih. “Terima kasih juga saya sampaikan kepada seluruh masyarakat dan komunitas peduli lingkungan yang ikut berpartisipasi dalam gerakan bersih-bersih ini.” tambahnya. Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (I Gede Putra Aryana, S.Sos., M.A.P) juga menyampaikan dalam laporannya bahwa salah satu isu global saat ini adalah masalah polusi/pencemaran terutama akibat sampah maka dari itu sebagai upaya pelestarian lingkungan maka dilakukan Gerakan Buleleng Bersih Sampah yang secara serentak dilakukan di Kabupaten Buleleng. Total sampah yang terkumpul di Pantai Lovina kurang lebih sekitar 0,25 meter kubik. Kondisi pantai secara umum sudah tampak bersih.

Pembersihan di Pantai Tukadmungga diikuti sekitar 100 orang, Pantai Penimbangan 70 orang, Pantai Camplung 150 orang, Pantai Eks. Pelabuhan Buleleng 300 orang, dan Pantai Pulau Buton sebanyak 250 orang. Jumlah sampah yang terkumpul dari masing-masing lokasi, yaitu: Tukadmungga 1,5 meter kubik, Pantai Penimbangan 0,25 meter kubik, Pantai Camplung 2 meter kubik, Pantai Eks. Pelabuhan Buleleng 3 meter kubik, dan Pantai Pulau Buton sebanyak 2 meter kubik. 

Gerakan bersih sampah di Pasar Banyuasri diikuti sebanyak 80 orang dengan total sampah yang terkumpul sekitar 1 meter kubik. Sedangkan di Pasar Anyar dan Pasar  Buleleng masing-masing sekitar 50 orang dan total sampah masing-masing 3 meter kubik. (23/5/2025)