(0362) 3302024
dlh@bulelengkab.go.id
Dinas Lingkungan Hidup

SUNGAI BANYUMALA DAN STATUS MUTU AIRNYA

Admin dlh | 23 Oktober 2023 | 352 kali

SUNGAI BANYUMALA DAN STATUS MUTU AIRNYA

Oleh:

Dra. Ketut Suseni Indrawati, M.A.P

 

 

Sumber-sumber air memiliki fungsi menyediakan sumberdaya air bagi pemenuhan kebutuhan manusia dan makhluk hidup lainnya beserta lingkungannya, habitat keanekaragaman hayati, serta memelihara proses-proses ekologis. Sejalan dengan perkembangan jumlah penduduk yang semakin meningkat maka kebutuhan air semakin meningkat. Di satu pihak, kegiatan manusia memerlukan air yang berdaya guna, tetapi di lain pihak berpotensi menimbulkan dampak negatif, antara lain berupa pencemaran yang dapat mengancam ketersediaan air, daya guna, daya dukung, daya tampung, dan produktivitasnya.


Tekanan terhadap lingkungan hidup sebagai akibat dari ekses pembangunan akan semakin berat. Saat ini kita sedang dihadapkan pada permasalahan sampah plastik, krisis air, abrasi pantai, instrusi air laut, menurunnya keanekaragaman hayati dan lain-lain, yang semuanya itu membutuhkan perhatian dan komitmen kita semua untuk terus berbuat taktis dan strategis dalam menghadapi berbagai persoalan tersebut.  Apabila kondisi seperti ini terjadi secara terus-menerus akan menyebabkan beban yang diterima oleh badan air akan semakin besar. Jika beban yang diterima oleh perairan melampaui daya dukung dan daya tampung yang dimiliki dan melampaui ambang batas dari baku mutu yang dipersyaratkan sehingga tidak dapat lagi digunakan sesuai dengan peruntukkannya, maka perairan tersebut telah tercemar baik secara fisik, kimia, maupun mikrobiologis. Hal ini akan sangat berpengaruh terhadap kehidupan mikroorganisme yang ada di dalam air dan mahkluk hidup lainnya yang juga akan menggangu secara estetika.


Sungai Banyumala merupakan salah satu sungai di Kabupaten Buleleng yang memiliki panjang mencapai 15.400 meter atau setara dengan 15,4 kilometer. Aliran Sungai Banyumala melintasi wilayah Kecamatan Sukasada dan Kecamatan Buleleng. Sungai ini memiliki hulu di Desa Panji Kecamatan Sukasada dan bermuara di Kelurahan Banyuasri Kecamatan Buleleng. Pengujian kualitas air Sungai Banyumala dilaksanakan pada bulan Maret Tahun 2023 terhadap 8 parameter meliputi parameter pH, DO, BOD, COD, TSS, Nitrat (NO3-N), Total Fosfat, dan Fecal Coliform.

Indeks pencemar Sungai Banyumala dari hulu sampai hilir memiliki kecenderungan meningkat. Hal tersebut mengindikasikan bahwa semakin ke hilir kondisi kualitas air Sungai Banyumala cenderung menurun. Terkait dengan hal tersebut, maka dilaksanakan berbagai upaya untuk pengendalian pencemaran di sekitar wilayah Sungai Banyumala sehingga kualitas air sungai dapat ditingkatkan. Salah satu upaya yang dapat dilaksanakan adalah melaksanakan kegiatan pemantauan lingkungan, koordinasi rehabilitasi dan remediasi lingkungan serta pemberian informasi pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan di sepanjang wilayah yang dialiri oleh Sungai Banyumala. Wilayah-wilayah tersebut antara lain: Desa Sambangan, Desa Banjar Tegal, dan Kelurahan Banyuasri. Kegiatan koordinasi rehabilitasi dan remediasi lingkungan bertujuan untuk:

a. Mengajak pihak desa maupun kelurahan untuk bersinergi dalam pelestarian lingkungan sungai dan mengingatkan untuk senantiasa mengingatkan warganya agar tidak membuang sampahnya pada saluran-saluran drainase maupun ke sungai karena dapat berdampak pada timbulnya pencemaran maupun bencana banjir.

b. Mengajak untuk tetap menggalakkan aktivitas-aktivitas pelestarian lingkungan meliputi gotong royong bersih sungai dan melakukan aksi penanaman pohon di sepanjang bantaran Sungai Buleleng.


Selain itu upaya lain untuk pengendalian pencemaran di sekitar wilayah Sungai Banyumala adalah akan dipasangnya alat Onlimo oleh KLHK di bagian hilir Sungai Banyumala yang bertujuan untuk membantu dalam mendapatkan data kualitas air secara realtime dan mengetahui tren perubahan status mutu air dalam waktu cepat.

 

Daftar Pustaka:

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 115 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air.

Mulyanto.H.R, 2007, Sungai Fungsi dan Sifat-sifatnya, Graha Ilmu,Yogjakarta.

Sumber Dokumentasi: witaricute2023